Memahami Penggunaan Ilmu Ekonomi dalam Manajemen Rumah Sakit
Sinopsis
Ekonomi dalam pelayanan kesehatan. Ini sudah lamaterjadi. Bukankahtak jarang orang mengeluh bahwa pelayanan rumah sakit sudah terserang virus komersialisasi? Tetapi, sejauh mana sebenarnya pelayanan rumah sakit boleh mengadopsi ilmu ekonomi? Tidak banyak orang yang tahu. Justru buku ini terbit untuk menjawabpertanyaan ini. Keunggulan buku ini terletak pada kemampuan penulisnya menceritakan bagaimana sebuah rumah sakit harus dikelola sebagai lembaga pelayanan kesehatan yang efisien dan bermutu tanpa mengurangi porsinyaebagai lembaga sosial. Bagi penulisnya, apa pun produk yang dihasilkan rumah sakit, ia harus memperhatikan aspek sosial. Tidaklah terlalu berlebihan bila buku ini pantas dibaca oleh pihak-pihak yang terkait dengan pelayanan rumah sakit, mulai dari dokter, dokter spesialis, manajer rumah sakit, pasien hingga pemerhati kesehatan..
Click here to add your own text
BreaK (Bicara tentang Kualitatif) #62 “paper story: A Grounded Theory Study Through Gender Perspective”
HOT TALK #4 ” TRANSFORMASI KESEHATAN DIGITAL DI DAERAH : PENGALAMAN JAWA TIMUR DAN RIAU”
HOT TALK #4 ” TRANSFORMASI KESEHATAN DIGITAL DI DAERAH : PENGALAMAN JAWA TIMUR DAN RIAU”
Kementerian Kesehatan, USAID CHISU, UGM dan Forkomtiknas menyelenggarakan HotTalks! sebagai forum diskusi dan komunikasi terkait isu Human, Organization, and Technology untuk mendukung Digital Maturity Index di Indonesia
Ikuti HotTalks! #4
” TRANSFORMASI KESEHATAN DIGITAL DI DAERAH : PENGALAMAN JAWA TIMUR DAN RIAU ” yang akan dilaksanakan pada:
Jumat, 22 September 2023
15.30 – 17.00 WIB
Narasumber:
1. Mohammad Yoto, SKM, M.Kes. (Dinkes Prov. Jawa Timur)
2. H. Zainal Arifin, SKM, M.Kes. (Dinkes Prov. Riau)
Moderator:
Dr. Ibnu Rusdi, SKp, M.Kes (Himpunan Perawat Informatika Indonesia (HPII))
Tanggal : Jumat 22 September 2023 (15.30 – 17.00 WIB)
Zoom : Link zoom dapat diakses melalui link.kemkes.go.id/BelajarDMI
Note : Pendaftaran gratis dan Mendapat Sertifikat
HOT TALK #3 “SOCI IMPLEMENTATION AND LESSON LEARNED FROM OTHER COUNTRY”