Pemaparan tentang Menu Gizi Seimbang bersama Lastdes Cristiany Friday, S.Gz., MPH.

Lia Rahmawati

Departemen Kebijakan dan Manajemen Kesehatan telah menyelenggarakan Program Bincang Pagi Raisa Radio dengan tema Pemaparan tentang Menu Gizi Seimbang Bersama Lastdes Cristiany Friday, S.Gz., MPH. (Dosen di FK-KMK UGM) yang diselenggarakan pada:

Hari/Tanggal : Selasa, 12 Januari 2021
Jam : 07.30 – 08.30 WIB
Tempat : Online via Zoom App, Raisa radio App, dan website ph.fk.ugm.ac.id

Narasumber pada Bincang Pagi ini adalah Ibu Lastdes Cristiany Friday, S.Gz., MPH. (Dosen di FK-KMK UGM). Diskusi dibuka dengan pengantar oleh Prof. dr. Laksono Trisnantoro, M.Sc, Ph.D (Ketua Departemen Kebijakan dan Manajemen Kesehatan FK-KMK UGM), dan acara dipandu oleh Ghitka Nabila selaku MC pada Bincang Pagi pada hari ini.

Pada bicang pagi ini Ibu Lastdes membuka dengan sedikit bercerita mengenai awal mula terbentuknya produk camilan sehat yang sampai kini ditekuni oleh Ibu Lastdes. Berawal dari menyukai dunia digital marketing dan seringnya mengedukasi melalui postingan-postingan di sosial media, akhirnya pada 2018 Ibu Lastdes beserta tim yang merupakan ibu rumah tangga dan juga teman-temannya membuat sebuah produk yang bernama OMO healty snack. Ide untuk membuat camilan sehat tersebut berawal dari temannya yang memiliki anak kembar dan sudah waktunya untuk MPASI sehingga teman dari Ibu Lastdes sendiri berdiskusi terkait camilan yang baik untuk diberikan kepada balita. Hal tersebut juga didorong karena camilan sehat untuk anak balita tergolong masih sangat jarang ditemukan, sehingga hal ini menginspirasi Ibu Lastdes untuk membuat camilan sehat untuk balita dan anak-anak.

Pada 2018 salah satu E-Comerce di Indonesia (Tokopedia) mengadakan suatu event untuk mencari para Lokal Creator Indonesia yang bukan hanya dapat berjualan akan tetapi memiliki value mengapa produk tersebut dibuat. Akhirnya kami mendaftarkan produk kami dengan tujuan supaya dapat lebih dikenal oleh kalangan masyarkat luas. Kemudian produk kami masuk dalam saringan Nasional dan berhasil menjadi juara satu dan mendapat bantuan modal sebesar satu miliar. Berkat kemenangan tersebut kami terus berkreasi dan akhirnya kami mengeluarkan produk terbaru yaitu camilan untuk ibu manyusui. Seperti yang kita tahu bahwa ibu menyusui memiliki nafsu makan yang meningkat sehingga dibutuhkan camilan sehat yang juga bermanfaat untuk meningkatkan produksi ASI.

“Apakah ada pedoman untuk menjaga gizi seimbang yang dianjurkan oleh pemerintah untuk masyarakat Indonesia?” Tutur Ghitka.

Ibu Lastdes mengungkapkan bahwa “Sebagian banyak orang belum bisa move on dari 4 sehat 5 sempurna, tapi setelah ditelaah kembali memang tidak ada makanan yang sendiri saja atau tunggal yang sempurna untuk memenuhi kebutuhan gizi seseorang. Sehingga hal tersebut dikaji kembali oleh para ilmuwan gizi bahwa kita harus move on dari 4 sehat 5 sempurna menjadi pedoman umum gizi seimbang atau pedoman gizi seimbang. Untuk pengertian dari gizi seimbang sendiri yaitu susunan kebutuhan sehari-hari yang memenuhi setiap kebutuhan individu yang ada pada 4 pilar, yaitu keanekaragaman, aktivitas fisik, perilaku hidup bersih dan sehat, dan yang terakhir adalah pemantauan berat badan secara berkala untuk malnutrisi. Gizi seimbang bersifat individual karena tergantung kebutuhan seseorang, dan kebutuhan seseorang dipengaruhi oleh berbagai macam hal seperti, jenis kelamin, usia, berat badan, tinggi badan, dan aktivitas fisik.”

“Bagaimana cara untuk mengetahui gizi apa yang dibutuhkan masing-masing inidividu untuk menjaga kesehatan?” Tutur Ghitka.

Ibu Lastdes menjelaskan bahwa pada pesan gizi seimbang yang pertama adalah syukuri dan nikmati keanekargaman makanan, karena memang masing-masing daerah terutama di Indonesia memiliki berbagai jenis makanan khas daerah yang memang patut untuk disyukuri dan dinikmati. Kedua adalah konsumsi banyak sayur dan cukup buah, kebutuhan sayur sekitar 3-4 porsi dalam sehari, lebih mudahnya yaitu menambahkan sayur pada setiap kali makan. Sayur secara garis besar dibagi menjadi dua yaitu, sayur yang kalorinya bisa diabaikann dan aman dikonsumsi sebanyak apapun dan sayur yang ada protein dan karbo yang memang harus dibatasi penggunaannya terutama untuk seseorang yang sedang dalam program diet penurunan berat badan.

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published.